Rabu, 25 September 2013

TEKNIK BERTANAM ANGGUR DALAM POT DAN BERBUAH

Buah Anggur tentunya sangat kita kenal baik sebagai buah yang banyak manfaatnya. tanaman buah asli daerah sub-topis ini bisa kita budidayakan dan cocok ditanam di Indonesia. Untuk Anda yang tinggal di perkotaan dengan lahan sempitpun sebenarnya bisa menanam anggur di pekarangan rumahnya.  namun demikian anggur juga bisa ditanam di dalam pot dan bisa berbuah juga sebagai tanaman hias yang unik dan bisa kita nikmati keindahannya maupun buahnya. 
Ada teknik tersendiri supaya anggur yang kita tanam dalam pot dapat hidup sehat dan mampu berbuah sehingga ada kepuasan batin tersendiri saat buah dalam pot kita berbuah.

Saat menanam anggur di dalam pot ini tentunya kita harus membentuk percabangan anggur dengan baik dan enak dipandang sepeti membentuk bonsai layaknya .

TEKNIK BERTANAM ANGGUR DI DALAM POT
1.    Pemilihan Pot
Pot untuk menanam sebaiknya berdiameter 30cm dan tinggi 40cm, atau lebih besar juga tidak apa-apa. Sebaiknya pot harus yang bagus dan baik, sperti pot semen, pot plastic, atau pot tanah dan memenuhi kaidah estetika, karena tujuan awalnya adalah membuat tanaman hias. Bahan pot untuk tanaman anggur sebaiknya pot yang berbahan dasar tanah liat, hal ini cukup baik pengaruhnya bagi tanaman, karena pot dari bahan dasar tanah memiliki pori-pori pada bagian dasarnya yang dapat menyerap air.   Keuntungan dari pot tanah liat adalah akar tanaman tidak mudah kekeringan apabila terlambat menyiram dan tidak akan lembab apabila terlalu banyak air penyiraman karena air akan keluar lewat pori-pori pot, jadi sebaiknya gunakan lah pot yang terbuat dari tanah. Untuk masalah seni tidak usah khawatir karena pot dari bahan dasar tanah ini sekarang banyak yang memiliki ukiran-ukiran cantik pada bagian luarnya.

2.    Media Tanam
Media tanam yang digunakan untuk tanaman anggur di dalam pot harus sesuai dengan karakteristik tanaman anggur yang suka  media tanam yang  lembab, gembur, dan porous.  Media tanam yang cocok untuk anggur adalah pasir + pupuk kandang.  Bahan pasir mudah ditembus (porous) oleh akar tanaman aggur.  Media campuran pasir dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1.
Sebelum dimasukan kedalam pot pasir dan pupuk kandang diaduk terlebih dahulu. Untuk lebih bagus lagi sepertiga bagian bawah pot diisi oleh tanah gembur, supaya menghambat keluarnya air dari pot.

3.    Cara Menanam Anggur Dalam Pot
Pertama masukan pecahan batu bata atau genting pada dasar pot, kemudian masukan media tanam yang sudah dicampur rata, isi pot sampai hampir penuh. Kemudian buat lubang tanam ditengahnya lebih besar sedikit dari polybag yang dipakai bibit.

Selanjutnya polybag dilepas dan masukan bibit tersebut pada lubang yang telah disediakan, atur posisi tanaman agar kelihatan tegak, selanjutnya tutup permukaan dengan media tanam lagi.
Kemudian siram tanaman tersebut, ketika selesai penyiraman maka permukaan tanah akan menurun hingga 5 cm dari bibir pot, hal ini terjadi karena pemadatan media tanam. Selanjutnya simpan tanaman tersebut di tempat yang terkena sinar matahari secara penuh.

4.    Perawatan Tanaman Anggur dalam Pot
Perwatan yang dilakukan pada tanaman anggur yang ada di dalam pot sama halnya seperti merawat anggur yang ditanam di kebun. Namun, perawatan tidak sesulit yang dilakukan di kebun. Hal-hal perlu diperhatikan dalm merawat tanaman anggur dalam pot ini antara lain:

Penyiraman. Untuk melakukan penyiraman tanaman anggur dalam pot dilakukan setiap hari, dan waktunya pada sore hari. Kemudian pada waktu penyiraman harus hati-hati supaya percikan air tidak merusak media tanam yang berupa pasir dan pupuk kandang yang mudah bergerak apabila terkena air, jangan sampai merubah posisi akar.

Pemberian Ajir. Fungsi ajir pada tanaman anggur sangat penting, agar bibit anggur tumbuh lurus. Ajir bisa berupa kayu atau bilah bamboo setebal 1,5 cm dengan panjang 1 m. ajir ini hanya berfungsi sebagai penyangga bibit sampai tiba waktu pemangkasan pertama.

Pada awal penanaman, bibit anggur diikat longgar dengan ajir. Dalm pertumbuhannya, tanaman anggur dengan sendirinya akan tumbuh memanjat dengan bantuan sulur.
Untuk memperoleh cabang yang menarik, pohon anggur harus diberi penopang yang berfungsi sebagai panjatan. Panjatan ini ditanam di dalam pot, berupa bilah bambu setebal 2 cm dengan panjang 1,5 m yang berupa lilitan kawat.

Satu pot diberi empat bilahan bambu yang ditancapkan dipinggir pot. Penopang bambu ini akan menjadikan tanaman anggur dalam pot bisa dilihat dari berbagai arah. Bentuk percambahannya pun dapat diatur sehingga dapat berbentuk bulat seperti bola, slinder, atau paying.

Pemupukan. Tanaman angggur yang baru ditanam dalam pot dapat diberi pupuk urea, dosis yang diberikan cukup satu sendok makan. Pupuk tersebut diberikan setiap dua minggu sekali sampai tanaman berumur tiga bulan.Setelah berumur tiga bulan, pupuk yang diberikan diperbanyak menjadi dua sendok makan . pupuk diberikan sebulan sekali.

5.    Pemangkasan Agar Tanaman Anggur Cepat Berbuah

Tanaman anggur perlu dipangkas agar menghasilkan buah, karena di tempat asalnya anggur akan berbuah setelah musim gugur yaitu pada musim semi.  Adapun pemangkasan adalah untuk memperoleh bentuk dasar tanaman yang kokoh, rapi dan menghasilkan buah. Ada dua jenis pemangkasan, yaitu pemangkasan bentuk dan pemangkasan produksi.pemangkasan bentuk dimulai ketika tanaman anggur berumur 7-10 bulan. Pemangkasan pertama dilakukan ketika batang tanaman mencapai 75 cm. Batang dipangkas 50-60 cm dari permukaan media tanam. Dari sini nanti mengahasilkan cabang primer. Selang 1-1.5 bulan, dilakukan pemangkasan cabang primer dengan menyisakan 2-4 cabang sehat. Selajutnya dilakukan pemangkasan dengan selang 1-1.5 bulan sampai menghasilkan cabang tersier.
Pemangkasan produksi dilakukan setelah tanaman berumur lebih dari satu tahun. Ranting-ranting atau daun yang tumbuh dari di cabang primer dan sekunder dipangkas dengan menyisakan cabang terpilih yang berbentuk runcing.  Pemangkasan produksi umumnya dilakukan pada maret-april dan diulangi lagi pada bulan juli-agustus. Dari pemangkasan ini akan dihasilkan tunas-tunas baru yang akan muncul bunga dan buah.  Setelah dipangkas maka anggur dalam pot akan berbuah

6. Pemupukan
Pada masa pertumbuhan buah, tanaman anggur di dalam pot perlu disiram setiap hari dan pemupukan dilakukan setiap bulan. Adapun pupuk yang diberikan berupa NPK sebanyak dua sendok makan.
Untuk detail pemberian pupuk dapat dilihat dibawah ini:
10 Hari-3 Bulan;    NPK 15-15-15; dosis  10 gr/pot, tiap  10 Hari Sekali
3-6 Bulan    NPK 15-15-15    20-30 gr/pot    15 Hari Sekali
6-12 Bulan    NPK 15-15-15    30-50 gr/pot    30 Hari Sekali
16 Bulan    Pupuk Kandang    2-3 kg/pot   
20 Bulan    Urea    150 gr/pot   
2 Tahun    KCl    100 gr/pot   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar