Buah dewandaru ini bisa dimakan dan bentuknya unik dan lucu. Buah dewandaru selain mengandung air juga mengandung protein, karbohidrat, dan vitamin C. Kulit kayunya mengandung tanin. Sedangkan daunnya banyak mengandung minyak atsiri, saponin, flavonoid.
Dewandaru (Eugenia uniflora) bisa digunakan sebagai peningkat kualitas astringent, mengurangi
tekanan darah tinggi, penurun kolestrol, penurun metabolisme lipid, dan
antioksidan.
Kayu dewandaru kerap kali
dimanfaatkan untuk membuat aksesoris semisal tasbih, gelang, akik (batu
cincin), dan kalung
Meski bersifat tanaman perdu tanaman Dewandaru bisa mencapai 5 – 7 meter tinggi jika batangnya tegak.
Di tempat asalnya di Brazil buah dan daun Dewandaru sudah dimanfaatkan masyarakat untuk mengobati sakit sejak lama. Daun dan buah tanaman ini digunakan untuk mengatasi diare, rematik, antidiabetes dan bersifat antikolesterol. Warga Brazil juga menggunakan biji dewandaru untuk mengobati diare.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar